StarindoNews.com DEPOK — Anggota Komisi D DPRD Kota Depok, H Turiman SE, sangat mendukung program Wali Kota Depok, Supian Suri, yakni Rintisan Sekolah Swasta Gratis (RSSG) mengingat program tersebut sebagai solusi konkret untuk memperluas akses pendidikan bagi siswa dari keluarga kurang mampu yang tidak tertampung di sekolah negeri. Jumat (4/7/25).
Selain itu Turiman mengungkapkan bahwa program ini telah menarik minat 49 sekolah swasta yang bersedia bergabung, dari sebelumnya hanya 33 sekolah.
Menurutnya, saat ini kualitas sarana dan prasarana di beberapa sekolah RSSG memang masih belum maksimal, namun hal ini akan menjadi fokus perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Depok ke depan.
Turiman juga menekankan pentingnya pemerataan akses pendidikan. Wali Kota Depok menargetkan satu kelurahan satu sekolah rintisan, yang artinya akan ada 63 sekolah RSSG. Saat ini baru terdapat 49 sekolah, sehingga masih diperlukan penambahan 14 sekolah lagi.
Selain itu, ia menyoroti pentingnya jarak tempuh sekolah bagi siswa. “Kalau anak-anak bisa berjalan kaki ke sekolah, itu akan sangat meringankan beban biaya bagi orang tua,” ucapnya.
Dalam proses kerja sama dengan sekolah swasta, Turiman menegaskan perlunya seleksi objektif.
“Tidak boleh asal tunjuk. Harus ada evaluasi menyeluruh, termasuk pengaturan ulang standar SPP agar benar-benar sesuai dengan tujuan program,” ujarnya.
Meski sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) telah ditutup, Turiman mendorong Pemkot Depok tetap membuka peluang kerja sama baru dengan sekolah swasta untuk tahun ajaran 2025 dan 2026.
“Kedepannya Insya Allah akan menjadi perhatian Pemerintah Kota Depok. Sekolah-sekolah yang siap bekerjasama menjadi sekolah gratis di Kota Depok. “Dan dari Komisi D juga konsen untuk memperhatikan sekolah-sekolah yang menjadi sekolah rintisan gratis itu agar dari fasilitasnya nanti ya paling tidak bisa mendekati atau samalah dengan sekolah-sekolah negeri,”
“Pemerintah perlu menjalin komunikasi intensif dengan sekolah swasta yang berpotensi ikut bergabung, demi memperluas jangkauan program ini,” tutupnya.
(Yudhi Bachtiar – 22)