StarindoNews.Com | Tebo – Kepala sekolah SDN 224/Vlll Beringin,desa lubuk madrasah, kecamatan Tebo Ilir, kabupaten Tebo.
Diduga ada pungutan liar (pungli) menurut pantauan media starindo news com, adanya dugaan pungli yang di lakukan oleh kepala sekolah, SDN 224/Vlll Beringin.
Saat awak media StarindoNews.Com, melakukan konfirmasi lewat WhatsApp terkesan menghindar, padahal pesan singkat lewat WhatsApp sudah di baca oleh kepala sekolah.
Menurut informasi dari narasumber yang tidak mau di sebutkan namanya, pasalnya kepal sekolah, memberikan tugas kepada komite untuk meminta tagihan ke siswa,20/15 perbun kegiatan itu sudah berlansung lama, terhitung dari 2014, sampai saat ini,sudah 2022.
Menurut keterangan masyarakat, sekolah
SDN 224/Vlll Beringin, mempunyai murid sebanyak 185 orang’kurang lebih.
Padahal sekolah SDN 224/Vlll Beringin, sudah mempunyai dana Bos, reguler, dan juga sekolan mendapatkan Bos afirmasi. kenapa masih ada pungutan ke muridnya, ujarnya nara sumber.
Masyarakat mencurigai adanya indikasi penyimpangan, seharusnya di buka saja biar jelas anggarannya,
Berdasarkan undang undang nomor 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik.
Kalau terbukti adanya penyimpangan anggaran dana Bos reguler dan bos afirmasi,segera kepala sekolah SDN 224/Vlll Beringin desa lubuk madrasah, kecamatan Tebo Ilir kabupaten Tebo.ter sebut agar di beri sangsi agar ada efek jera biar tidak menjadi contoh buruk kepala sekolah lain,
Sampai berita ini di tayangkan kepala sekolah SDN 224/Vlll Beringin, masih belum bisa di konfirmasi.
Apalagi menyangkut uang negara kalau kepala sekolah tidak membuka ke publik tentang pungutan ke muridnya,dan dana bos reguler / afirmasi tahun anggaran 2020/2021, akan kami laporkan ke infektorat kabupaten Tebo, untuk segera memeriksa kepala sekolah SDN 224/Vlll.
( Samsul)