Politik

DPRD Depok Ketok Palu RAPBD 2026, Flyover Margonda Resmi Masuk Jadwal Pembangunan

21
×

DPRD Depok Ketok Palu RAPBD 2026, Flyover Margonda Resmi Masuk Jadwal Pembangunan

Sebarkan artikel ini

DEPOK | Starindonews — Keputusan bulat datang dari seluruh fraksi DPRD Kota Depok. Dalam rapat resmi yang digelar Jumat (21/11), Rancangan APBD 2026 akhirnya disetujui tanpa ada satu pun fraksi yang menyatakan penolakan. Ini menandai langkah besar Pemerintah Kota Depok untuk mulai mengeksekusi sederet program strategis, termasuk proyek Flyover Margonda yang selama ini dinanti warga.

Wakil Ketua DPRD Kota Depok dari Fraksi PDI Perjuangan, Yuni Indriany, menegaskan bahwa proses pembahasan berjalan lancar dan tetap mengikuti seluruh prosedur.

“Semuanya aman, tertib, dan sesuai mekanisme. Flyover dan program lainnya siap dilaksanakan,” ujarnya.

Menurut Yuni, seluruh fraksi sepakat mendukung proyek pembangunan jangka panjang, terutama yang terkait pembiayaan pinjaman daerah.

Ketua Komisi B DPRD Depok, Hamzah, mengungkapkan bahwa dinamika pembahasan yang sempat tegang menjadi bagian dari proses pendalaman.

“Memang beberapa hal krusial dibahas cukup panjang, tapi akhirnya semua sepakat. Tidak ada yang tertinggal,” kata Hamzah.

Hamzah juga memastikan bahwa seluruh fraksi memiliki suara yang sama: Flyover Margonda harus dimulai 2026.

“Janji Wali Kota harus kita kawal. Flyover Margonda ini sudah mendesak. Kita ingin eksekusi dimulai tahun depan,” tegasnya.

Selain flyover, RAPBD 2026 memuat serangkaian program prioritas yang menjadi janji kampanye Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok, seperti:

<span;><span;>- Bimbingan belajar gratis untuk 10.000 siswa

<span;><span;>- Beasiswa kuliah gratis

<span;><span;>- Revitalisasi fasilitas pendidikan

<span;><span;>- Puskesmas baru dan layanan gratis

<span;><span;>- Rumah sakit layanan khusus ginjal

<span;><span;>- Program UMKM naik kelas

<span;><span;>- Balai Latihan Kerja

<span;><span;>- Dana RW Rp300 juta per tahun

<span;><span;>- PBB gratis untuk NJOP di bawah Rp100 juta

<span;><span;>- Peningkatan kesejahteraan ASN dan non-ASN

Namun, DPRD menegaskan bahwa hanya program yang sudah lengkap dari sisi perencanaan yang akan langsung dijalankan pada 2026.

Menutup rapat, Hamzah menyebut RAPBD 2026 sebagai titik krusial dalam pembangunan Kota Depok.

“Kita ingin 2026 jadi tahun fondasi. Kalau fondasinya kuat, Depok bisa melompat lebih jauh,” tutupnya. (YB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *